Where's The Sun? : Balada Gerhana Matahari

Matahariiiiii~

Yoyoyoyo semuanya, kembali bersama gue Satrio di acara bukan empat mata blog yang punuh inspirasi ini *inspirasi pala lu -___-*

Oh ya gua mau menginformasikan bahwa bakal ada dua kategori baru buat blog gua nanti

Apa aja tuh?? Masih rahasia, stay tune aja di Ketikan (Go)Blog

Pokoknya ga kalah goblog deh postingannya

Dan kali ini gua mau berbagi bersama di pizza h*t cerita tentang hal yang lagi booming dan sedang diperbincangkan orang2. Yaitu tentang gerhana matahari!!! Jeng jeng jeng jeng!!! *apaan sih nih orang*. Peristiwa yang ga terjadi setiap hari ini, bahkan hanya terjadi beberapa tahun sekali membuat rakyat Indonesia dan juga dunia sangat menunggu kejadian ini. Apalagi yang terjadi saat ini ialah gerhana matahari total dan hanya Indonesia yang menjadi daratan satu2nya sebagai saksi kejadian ruar binasa tersebut. Buat yang belum tau apa itu gerhana matahari nih ada dikit infonya.

Gerhana matahari terjadi ketika posisi bulan terletak di antara Bumi dan Matahari, sehingga menutup sebagian atau seluruh cahaya Matahari. Walaupun Bulan lebih kecil, bayangan Bulan mampu melindungi cahaya Matahari sepenuhnya karena Bulan yang berjarak rata-rata jarak 384.400 kilometer dari Bumi lebih dekat dibandingkan Matahari yang mempunyai jarak rata-rata 149.680.000 kilometer. (Gerhana Matahari, https://id.wikipedia.org/wiki/Gerhana_matahari, diakses tanggal 9 Maret 2016).

Nah gua sendiri menanggapi gerhana matahari dengan biasa2 aja. Karena gua engga terlalu tertarik dengan dunia astronomi. Kalo kata Sherlock Holmes sih buang2 ruang di otak aja kalo belajar tentang dunia astronomi. Ya walaupun gitu jangan sampe terlalu buta tentang hal itu, karena kehidupan kadang ada sangkut pautnya dengan astronomi.

Dan kalo kita bicara soal masyarakat di sekitar rumah gua, gua sendiri cukup kagum sama mereka. Karena disaat orang2 ramai berwisata gerhana matahari, tapi orang2 di sekitar rumah gua masih mau ramai2 shalat gerhana. Dan saat itu pula lah gua ikut shalat gerhana pertama kali.

Buat yang udah pernah shalat tasbih mungkin shalat gerhana bakal lebih mudah dilakukan. Cuma buat gua yang shalat fardu aja masih bolong2 kayak legging cabe2an *buset -_-*, shalat gerhana cukup membuat kaki gua pegel2, kepala agak pusing, dan ingus kemana-mana. Oke yang terakhir bukan gua, tapi bocah sebelah gua.

Tata cara shalat gerhana pun menarik karena beda dari shalat biasanya. Itu lah yang menyebabkan shalat ini agak berat dijalankan. Untuk yang pengen tau tata caranya bisa buka DI SINI. Link itu berisi tentang video tata cara shalat gerhana dan beberapa info lainnya tentang shalat gerhana dan menurut gua sih bagus buat yang pengen tau beud soal shalat gerhana.

Ya mungkin cuma segini yang bisa gua bagi hari ini. Tunggu postingan berikutnya, bhay bhay!